CMYK vs. RGB Penjelasan dan Perbedaan
Bagi teman desain grafis mungkin sudah tidak asing dengan dua singkatan ini ,CMYK dan RGB adalah suatu stadart warna international yang sudah di tentukan , dua stadart warna ini memiliki dua fungsi yang berbeda dan berlawanan dalam pengunaan di tiap warnanya namun di tiap dua standart warna ini memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing dalam hal ini saya akan menjelaskan perbandingan antara kedua standart warna ini berupa penjelasan teori dan pengertian dari kedua standart warna tersebut yang mungkin sebagian saya dapati dari pengalaman saya dan juga dari sumber-sumber terkait hal ini agar teman dapat lebiih mengenal lebih dekat dari dua standart warna tersebut.Apa itu CMYK ?
Siapa sih tidak mengenal standart warna ini , bagi teman seorang desainer muda pasti sudah tidak asing lagi namun beda hal apabila desainer muda tidak mengenalnya hal ini Berarti teman butuh wajib untuk pelajari kembali karena ini sangatlah penting karena ini menentukan hasil yang apa yang desainer muda buat . CMYK itu berupa singkatan dari Cyan,Magenta,Yellow,Key atau blacK dan bagi orang awam bilang Biru,Merah,Kuning dan Hitam tapi ini sebuah masalah apabila teman seorang desainer muda yang ingin bersikap professioanal, mengapa ? , karena sebenarnya warna Cyan itu bukan warna Biru (Blue) dan juga Warna Magenta itu bukan warna Merah (Red) hal ini bisa teman lihat sendiri dan bandingkan apabila teman seorang desainer muda yang professional warna itu begitu berbeda walaupun sekilas agak sama tapi ini bukan suatu masalah namun saya hanya mengingatkan saja untuk bersikap professioanal apabila teman sudah professional maka ada rasa untuk bertanggung jawab dalam designnya.Apabila teman seorang desainer pasti ingin membutuhkan namanya sebuah hasil nyata untuk ingin di cetak sesuai pada layar monitor namun pada dasarnya warna di monitor itu tidak akan pernah sama dengan hasil nyatanya, maka karena itulah di bentuk standart warna CMYK agar dapat memenuhi hasil itu walaupun masih banyak juga terdapat kekeliruan dari hasilnya. Pada dasarnya CMYK itu tidak Mengenal Warna Putih atau sama sekali tidak ada maka karena itu stadart warna ini memilki nama lain yaitu “Subtractive” hal ini di karenakan pada kertas yang sudah warna putih sehingga standart warna ini tidak membutuhkanya, stadart warna ini begitu gelap atau redup apabila teman mengkonversikan dari standart warna lainnya ke CMYK hal ini di karenakan cyan , magenta dan Yellow apabila di satukan akan menjadi warna hitam sehingga mempengaruhi warna terang menjadi redup namun ini bukan suatu masalah dalam proses produksi percetakan karena warna redup itu akan Nampak lebih terang apabila di produksi secara nyata atau hasil, memang redup di monitor namun hasilnya akan lumayan sama dengan apa yang dinginkan seorang desainer, warna hitam di CMYK itu tidak sama Dengan warna Hitam di RGB , apabila teman membuat warna hitam dengan nilai exa #00000 maka apabila di cetak akan menjadi warna hitam kekuning-kuningan itu menurut pengalaman saya di dunia percetakan lalu sehabis itu pengunaan gradiasi dalam pewarnaan CMYK itu sangatlah di kurangi dalam desain karena CMYK jarak gradiasi nya lebih pendek dari pada RGB Jadi Bagi teman yang ingin mencetak desain kurangi pembuatan gradiasi berlebihan karena hasil tidak akan sama sesuai apa yang ada inginkan.
Apa itu RGB ?
RGB mungkin Standart warna ini sudah menjadi sebuah pokok dalam suatu keseharian di dunia digital mungkin sebagian teman sudah mngetahuinya warna dasar ini Merah,Hijau,dan Biru yang berupa arti dalam Singgkatan RGB (Red,Green.Blue) tersebut , standart warni sering disebut dengan added active atau warna cahaya karena warna ini menyampingkan warna hitam dalam pewarnaannya hal ini bisa di sebabkan karena warna dasar pada layar monitor ketika dalam keadaan mati , Standard warna ini begitu meluas cakupan pewarnaannya di banding pada CMYK maka karena itu warna ini sering dingunakan pada perlatan desktop yang berupa layar monitor,televise, dan Camera karena begitu variasi warnanya , standart warna ini begitu sangat berlawanan dengan dengan Standart warna CMYK, Mengapa ? karena pada dasarnya warna yang di hasilkan adalah warna putih hal ini bisa teman buktikan dengan cara mengabungkan warna RED ,Green ,dan Blue maka akan menjadi warna putih namun di balik sebuah kelbihan standart warna ini masih banyak terdapat kekurangan juga karena standart warna ini tergantung kepada sebuah perangkat hal ini bisa teman rasakan apabila teman membuat gambar fine art namun apabila di buka pada layar monitor lain akan tampak beda hasil pewarnaannya dengan pada monitor layar sendiri, dan warna ini bukan untuk di cetak hasilnya karena standart warna ini hanya dapat di buat pada layar yang berlampu seperti layar monitor dan perangkat lainnya.Perbandiangan CMYK dengan RGB
Pada dasarnya kedua standart warna ini saling menutupi kelemahannya masing-masing seperti hal nya dengan CMYK yang cakupan warnanya tidak begitu luas dengan RGB namun akan tampak nyata atau sesuai apabila sesudah di cetak hasilnya.Seperti RGB yang tidak dapat dicetak warnanya apabila di cetak maka tidak akan sama dengan apa yang diiginkan dan warna tersebut bisa saja akan tampak lebih jauh bedanya di bandingkan pada layar monitor . nndwn
Oya agar lebih memahami kembali coba teman membaca dasar pada warna agar melengkapi teori pewarnaan tersebut.
0 comments: